Hapus Stigma Jadikan Kesehatan Mental Prioritas Utama

Hapus Stigma Jadikan Kesehatan Mental Prioritas Utama

Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatu

Kesehatan mental semakin ramai diperbincangkan dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini berdampak positif dalam mengembangkan kesadaran masyarakat  bahwa kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik sebab perannya yang besar dalam kehidupan.

“Make Mental Health for All a Global Priority” telah ditetapkan oleh Federasi Kesehatan Mental Dunia menjadi tema Hari Kesehatan Mental Sedunia pada 2022. Peringatan ini mengajak setiap orang untuk turut serta berkontribusi meningkatkan kesadaran mengenai pentingnya kesehatan mental bahkan hingga taraf dunia.

Pada kesempatan ini, Psikolog Anak Rumah Sakit YARSI, Devi Sani M.Psi., berbagi pernyataan mengenai salah satu hambatan bagi seseorang untuk menerima pertolongan dalam kesehatan mental. Beliau menyatakan, “Salah satu hal yang menjadi hambatan bagi seseorang untuk menerima pertolongan dalam kesehatan mental adalah stigma yang didapat dari masyarakat”.

Lebih lanjut, Devi Sani juga memberikan salah satu contoh stigma yang diberikan masyarakat yaitu berupa stigma “kurang iman” terhadap seseorang yang mengalami masa depresi atau stres berat. Label negatif yang dilontarkan ini dapat membuat mereka yang membutuhkan pertolongan enggan untuk berbagi dan mendapat pertolongan terkait kesehatan mental.

Oleh karena itu, beliau membagikan beberapa cara untuk turut berperan menjadikan kesehatan mental sebagai prioritas dalam kesehatan, “Untuk melawan stigma yang menghambat seseorang dalam mendapatkan pengobatan dapat dimulai dengan edukasi diri dari sumber terpercaya, menelaah fakta atau belajar langsung dari pakarnya, baik melalui seminar luring atau fasilitas daring, serta dibiasakan untuk tidak melontarkan stigma, mengasah empati, dan menjadi pendengar yang baik, terlebih kepada yang membutuhkan bantuan” jelasnya.

Dalam phone interview yang disiarkan Prambors bekerja sama dengan RS YARSI, dr. Citra Fitri Agustina, Sp.KJ selaku dokter spesialis kesehatan jiwa RS YARSI mengimbau bagi yang membutuhkan pertolongan untuk segera menemui dokter kesehatan jiwa bila keadaan yang dialami sudah mengganggu konsentrasi, mengalami penurunan semangat, dan perubahan yang mengganggu kegiatan sehari-hari.

Bila Sobat RS YARSI ingin berkonsultasi dengan Psikolog atau Dokter Spesialis Kesehatan Jiwa RS YARSI, silahkan melakukan reservasi H-1 terlebih dahulu.

Dokter Spesialis Kesehatan Jiwa Rumah Sakit YARSI:

  • dr. Roswinar, Sp.KJ, M.Kes
  • dr. Dian Widiastuti Vietara, Sp.KJ (K)
  • dr. Mohammad Riza Syah, Sp.KJ
  • dr. Citra Fitri Agustina, Sp.KJ

Psikolog Rumah Sakit YARSI:

  • Devi Sani, M.Psi

Informasi layanan lebih lanjut silahkan menghubungi:

  • Call Center RS YARSI                      : 021-80618618/19
  • Admin Rawat Jalan RS YARSI         : 0818-118-804
  • Admin BPJS RS YARSI                    : 0811-1903-3319

Rumah Sakit YARSI melayani pembayaran dengan Umum, Asuransi, dan BPJS.

“Tidaklah Aku ciptakan jin dan manusia melainkan untuk beribadah kepada-Ku (Allah).” (QS. Adz-Dzariyat: 56)

0 Komentar

Agenda / Event

wa